Proses Musrenbang

Dengan difasilitasi oleh Dinas Komunikasi dan Informatika, pada tahun ini Bappeda berinisiatif menggunakan media audio dan visual untuk mensosialisasikan apa itu Musrenbang dan arti pentingnya dalam pembangunan daerah.

Diawali dengan pengertian mengenai Pembangunan Daerah, yaitu usaha yang sistematik untuk pemanfaatan sumber daya yang dimiliki Daerah untuk peningkatan dan pemerataan pendapatan kualitas pelayanan publik dan daya saing Daerah sesuai dengan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangannya.

Perencanaan Pembangunan Daerah adalah suatu proses untuk menentukan kebijakan masa depan, melalui urutan pilihan, yang melibatkan berbagai unsur pemangku kepentingan, guna pemanfaatan dan pengalokasian sumber daya yang ada dalam jangka waktu tertentu di Daerah.

Salah satu prinsip penyusunan perencanaan Pembangunan adalah Partisipatif yang artinya perencanaan Pembangunan dibahas bersama para pemangku kepentingan berdasarkan peran dan kewenangan masing-masing.

Musrenbang Kelurahan adalah forum musyawarah antar pemangku kepentingan dan pelaku Pembangunan di Kelurahan sebagai sarana konsultasi publik bagi segenap pelaku kepentingan  dalam rangka menyusun rencana pembangunan Kelurahan dan menyelaraskan prioritas Pembangunan Kelurahan dengan prioritas Pembangunan Kota.

Arti Penting Musrenbang Kelurahan adalah sebagai berikut :

  1. Musrenbang Kelurahan sebagai sarana untuk membahas dan menyepakati langkah-langkah penanganan program kegiatan prioritas;
  2. Mewujudkan hak masyarakat untuk terlibat dalam setiap proses tahapan perencanaan pembangunan Daerah melalui jalur khusus komunikasi untuk mengakomodasi aspirasi kelompok masyarakat yang tidak memiliki akses dalam pengambilan kebijakan;
  3. Mewujudkan penyelarasan hasil musyawarah pembangunan yang dilaksanakan mulai dari Kelurahan, Kecamatan, kota, provinsi, hingga nasional;

sedangkan untuk proses / alur daripada Musrenbang itu sendiri adalah sebagai berikut :

Alur Musrenbang